Sunday, May 4, 2014
Friday, March 7, 2014
Profil
CV. Kurnia Putra Sejati adalah perusahaan yang bergerak di bidang distributor yang menyediakan Fitting HDPE. Fitting HDPE yang kami sediakan ada 2 jenis yaitu :
Untuk jenis Fitting Compresion antara lain: ~ Straight Coupler , Reducing Coupler , Equal Elbow , Male Thread Elbow , Female Thread Elbow , Equal Tee , Reducing Tee , Male Tee , Female Tee, Male Thread Adaptor , Female Thread Adaptor , End Cup , Clamp Saddle , Flange Adaptor , Bushing / Nipple. Untuk compression merk Penguin/Fish
Untuk jenis Fitting Butt Fusion antara lain: ~ Tee , Elbow 90º , Elbow 45º , Stub end , Reducer , Reducer Tee, End Cup. Untuk Butt Fusion merk Polyfuse.
Selain Fitting HDPE kami juga menyediakan Pipa PE, Ball Valve PVC, Flange Las, Dresert Joint, Mesin Las Merk BZH, Fitting PVC, Produk Yuta, atap plastik merk "Storm" dan kebutuhan lainnya untuk PDAM maupun Proyek.
Tuesday, March 4, 2014
Monday, March 3, 2014
Artikel Valve
Selamat pagi, artikel ini saya dapat dari salah satu blog yg membahas mengenai Valve, saya tertarik untuk mebagikannya karena artikel ini menarik dan dapat menambah ilmu saya..hehehe, wo wes langsung aja.
1. Gate Valve
7. Relief Valve
1. Gate Valve
Gate Valve adalah valve yang paling sering dipakai pada sistem perpipaan. Fungsinya untuk
membuka dan menutup aliran (on-off), tetapi tidak untuk mengatur besar kecil aliran (throttling).
Kelebihan Gate Valve, minimnya halangan/ resistan saat valve ini dibuka penuh, sehingga aliran bisa
maksimal. Gate Valve mengontrol aliran melalui badan valve yang berbentuk pipa, dengan sebuah
lempengan atau baji vertikal (lihat gambar dibawah ini) yang bisa
bergeser naik turun saat handel valve diputar. Valve ini didesain untuk
posisi terbuka penuh, atau tertutup penuh. Jika valve ini dalam keadaan
setengah terbuka, maka akan menyebabkan pengikisan pada badan valve, dan
turbulensi aliran zat bisa menyebabkan getaran pada baji valve sehingga
menghasilkan suara gemeretak.
2. Globe Valve
Globe Valve biasanya digunakan pada situasi dimana pengaturan besar kecil aliran (throttling)
diperlukan. Dengan mudah memutar handel valve, besarnya aliran zat yang melewati valve bisa diatur.
Dudukan valve yang sejajar dengan aliran, membuat globe valve efisien ketika mengatur besar kecilnya aliran dengan minimum erosi piringan dan dudukan. Namun demikian tahanan didalam valve cukup besar.
diperlukan. Dengan mudah memutar handel valve, besarnya aliran zat yang melewati valve bisa diatur.
Dudukan valve yang sejajar dengan aliran, membuat globe valve efisien ketika mengatur besar kecilnya aliran dengan minimum erosi piringan dan dudukan. Namun demikian tahanan didalam valve cukup besar.
Desain Globe Valve yang sedemikian rupa, memaksa adanya perubahan arah aliran
zat didalam valve, sehingga tekanan menurun drastis dan menyebabkan turbulensi di dalam valve itu
sendiri. Dengan demikian, Globe Valve tidak disarankan diinstal pada sistem yang menghindari
penurunan tekanan, dan sistem yang menghindari tahanan pada aliran.
zat didalam valve, sehingga tekanan menurun drastis dan menyebabkan turbulensi di dalam valve itu
sendiri. Dengan demikian, Globe Valve tidak disarankan diinstal pada sistem yang menghindari
penurunan tekanan, dan sistem yang menghindari tahanan pada aliran.
3. Angle Valve
Sama seperti globe valve, angle valve juga digunakan pada situasi dimana pengaturan besar
kecil aliran diperlukan (throttling). Namun angle valve di buat dengan sudut 90°, hal ini untuk
mengurangi pemakaian elbow 90° dan fitting tambahan.
4. Check Valve
Check Valve memiliki perbedaan yang signifikan dari Gate Valve dan Globe Valve. Valve ini di
disain untuk mencegah aliran balik. Ada beberapa jenis check valve, tapi
ada 2 jenis yang paling umum yaitu Swing Check dan Lift Check. Swing
Check Valve biasanya dipasangkan dengan Gate Valve, sedangkan Lift Check
Valve oleh beberapa pabrikan digunakan untuk menggantikan fungsi Ball
Valve sebagai Ball Check Valve. Check Valve tidak menggunakan handel
untuk mengatur aliran, tapi
menggunakan gravitasi dan tekanan dari aliran fluida itu sendiri. Karena fungsinya yang dapat
mencegah aliran balik (backflow) Check Valve sering digunakan sebagai pengaman dari sebuah
equipment dalam sistem perpipaan. lihat gambar di bawah ini.....kalau
type pencegah aliran juga,,tp ada handle nya,namanya itu SDNR valve,,,,
5. Ball Valve
Ball Valve adalah alternatif murah dari jenis valve-valve yang lain. Ball valve menggunakan
bola logam yang tengahnya ada lubang tembus, diapit oleh dudukan valve untuk mengontrol aliran.
Sering dipakai pada proses hydrocarbon, ball valve mampu mengatur besar kecil aliran gas dan uap
terutama untuk tekanan rendah. Valve ini dapat dengan cepat ditutup dan cukup kedap untuk menahan
fluida/ zat cair. Ball valve tidak menggunakan handwheel, tetapi
menggunakan ankle untuk membuka atau menutup valve dengan sudut 90°.
Disainnya yang simpel, meminimalkan turunnya tekanan pada saat valve
dibuka penuh.lihat gambar di bawah ini...
6.Butterfly Valve
Butterfly Valve memiliki bentuk yang unik jika dibandingkan dengan valve-valve yang lain.
Butterfly menggunakan plat bundar atau wafer yang dioperasikan dengan ankel untuk posisi membuka
penuh atau menutup penuh dengan sudut 90°. Wafer ini tetap berada ditengah aliran, dan
dihubungkan ke ankel melalui shaft. Saat valve dalam keadaan tertutup, wafer tersebut tegak lurus
dengan arah aliran, sehingga aliran terbendung, dan saat valve terbuka wafer sejajar/ segaris dengan
aliran, sehingga zat dapat mengalir melalui valve. Batterfly valve memiliki turbulensi dan penurunan tekanan (pressure drop) yang minimal. Valve ini bagus untuk pengoperasian on-off ataupun throttling, dan bagus untuk mengontrol aliran zat cair atau gas dalam jumlah yang besar. Namun demikian valve ini biasanya tidak memiliki kekedapan yang bagus, dan harus digunakan pada situasi/ sistem yang memiliki tekanan rendah (low-pressure).lihat gambar di bawah ini....
Relief valve memiliki fungsi yang sangat berbeda dari valve-valve yang lain. Valve ini didisain
khusus untuk melepas tekanan berlebih yang ada di equipment dan sistem perpipaan. Untuk mencegah
kerusakan pada equipment, dan lebih penting lagi cedera pada pekerja, relief valve dapat melepas
kenaikan tekanan sebelum menjadi lebih ekstrim. Relief valve menggunakan pegas baja (lihat gambar di bawah ini),
yang secara otomatis akan terbuka jika tekanan mencapai level yang tidak
aman. Level tekanan pada valve ini bisa diatur, sehingga bisa
ditentukan pada level tekanan berapa valve ini akan terbuka. Ketika
tekanan kembali normal, relief valve secara otomatis akan tertutup
kembali.
dekian artikel yang dapat saya share pada pagi hari ini,semoga bermanfaat yaa.....see next article..
Sunday, March 2, 2014
Saturday, March 1, 2014
Wednesday, January 1, 2014
Jual Tali Tambang Puso
Jual tali tambang merk Puso ukuran 1,5mm s/d 12mm panjang 200 mtr, harga di bawah adalah harga Grosir, untuk info lebih lengkap bisa hubungi kami. Harga sewaktu-waktu bisa berubah.
Tali Tambang "PUSO" | ||||||||||||
UKURAN (mm) | ROL(Kg) | HARGA (/Roll) | PANJANG | |||||||||
1,5 mm | 0,2 | 16.500 | 200 mtr | |||||||||
2 mm | 0,3 | 17.500 | 200 mtr | |||||||||
3 mm | 0,9 | 31.500 | 200 mtr | |||||||||
4 mm | 1,8 | 70.000 | 200 mtr | |||||||||
5 mm | 2,5 | 96.500 | 200 mtr | |||||||||
6 mm | 3,4 | 131.000 | 200 mtr | |||||||||
7 mm | 4,6 | 177.000 | 200 mtr | |||||||||
8 mm | 6,6 | 254.000 | 200 mtr | |||||||||
9 mm | 8,5 | 327.000 | 200 mtr | |||||||||
10 mm | 9,2 | 355.000 | 200 mtr | |||||||||
12 mm | 17 | 654.000 | 200 mtr |